Skip to main content
PKS Kembali Berangkatkan Guru Umroh

“Saya keget banget, ngak percaya waktu ditelepon kalau saya mendapat hadiah umroh dari PKS. Ngak kebayang bisa berangkat ke Mekah,” tutur Maria yang sehari-hari mengajar PPKN di Aceh Besar.

PK-Sejahtera Online: Sebagai tanda terimakasih atas jasa-jasa para guru yang telah memberikan baktinya kepada bangsa, PKS kembali memberangkatkan 35 guru umrah.

Pemberangkatan guru dari seluruh Indonesia ini, merupakan pemberangkatan gelombang ketiga. Pemberangkatan pertama telah dilakukan pada tanggal 22 April dan pemberangkatan kedua pada tanggal 22 Mei yang lalu. Total peserta yang telah diperangkatkan adalah 50 orang. Program ini masih merupakan rangkaian acara Milad ke-9 PKS.

Presieden PKS Tifatul Sembiring melepas langsung keberangkatan para peserta Umrah, Senin (4/7) di Gedung DPP PKS Jl. Mampang Prapatan No.98 D-E-F Jakarta Selatan.

Tifatul memberikan beberapa pesan kepada jamaah terkait dengan pelaksaan ibadah umroh. Ia mengingatkan agar para peserta membawa perlengkapan dan obat-obatan pribadi mengingat suhu bulan Juli yang tinggi di Arab Saudi mencapai 51oC. Tifatul juga meminta para jamaah berdoa untuk kepentingan bangsa dan tanah air.

“Doakanlah ketika di Multazam dan Raudhoh nanti. Semoga Allah SWT memberikan pertolongan kepada bangsa kita keluar dari seluruh permasalahan-permasalahan yang ada,” pesan Tifatul yang didampingi Sekretaris Badan Perencanaan dakwah DPP PKS Dr. Naharus.

Setelah memberikan beberapa pesan dan berfoto bersama, Tifatul melihat-lihat perlengkapan perbekalan para jamaah yang telah berada di lobi gedung DPP PKS. Setiap peserta mendapatkan trevel bag ukuran besar yang berisi pakaian Ihram, baju batik, jaket dan kaos PKS, tas pinggang, baju koko atau blous, dan mukena bagi peserta perempuan. Peserta juga mendapatkan biaya transportasi untuk pulang-pergi ke daerah masih-masing.

Usai pelepasan, rombongan berangkat menuju sebuah hotel di kawasan Kemang Jakarta Selatan untuk melakukan manasik kemudia menginap di sebuah hotel di kawasan Slipi. Rencananya hari ini pukul 13.00 rombongan bertolak ke Saudi Arabia melalui Bandara Udara Sukarno Hatta Cengkareng Jakarta Barat.

Maria M. Yunus, salah seorang peserta yang berasa dari Aceh Besar NAD, mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur dapat berangkat umroh bersama PKS dan bertemu dengan banyak peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

“Saya keget banget, ngak percaya waktu ditelepon kalau saya mendapat hadiah umroh dari PKS. Ngak kebayang bisa berangkat ke Mekah,” tutur Maria yang sehari-hari mengajar PPKN di Aceh Besar.

Comments

Popular posts from this blog

suara nurani

Nurani manusia seringkali di kekang oleh nafsu, siapa yang mampu mengendalikan nafsunya niscaya ia akan bisa bersuara dan beraspirasi dengan suara nuraninya yng bersih dari kotoran bisikan setan yang melekat di setiap jaringan kepekaan jiwanya. Yakinkan bahwa jiwa anda bebas dari belenggu nafsu setan, maka dikala itu ana telah beraa pada posisi yang pas untuk memulai suatu amal besar menuju ke sebuah cita-cita besar, karena ana juga saat itu telah melakukan suatu hal yang sangat berharga untuk kedamaian hidup anda di masa depan.
Dokumen Resmi Kuak Keterlibatan Pejabat Fatah Atas Tewasnya Yaser Arafat Laporan Oleh : Redaksi 05 Jul, 07 - 4:12 pm Sebuah situs berita menurunkan sebuah dokumen yang menyatakan keterlibatan petinggi Faksi Fatah Muhammad Dahlan terkait tewasnya Yaser Arafat pada November 2006 lalu. Situs berita News menyebutkan, teks dokumen itu berbentuk surat yang berasal dari Dahlan, yang saat itu menjabat sebagai Komandan Pro Revolusioner Fatah, untuk Menteri Pertahanan Israel Shaul Mofaz. Dalam teks dokumen tersebut Dahlan mengatakan, “Anda semua juga harus yakin bahwa apa yang telah saya pastikan terhadap diri saya di hadapan Presiden AS George Bush, maka saya siap untuk menyerahkan hidup saya sebagai harga (janji-janji) itu. Anda semua juga harus yakin bahwa Arafat sekarang ini tengah dalam hari-hari akhirnya. Tapi biarkan kami menuntaskannya dengan cara kami, bukan dengan cara kalian.” Lebih lanjut dalam surat itu Dahlan menegaskan bahwa AS merupakan negara yang beradab dan demokratis. “Kami t...